Bentuk-Bentuk atau Tipe Sungai


Pada halaman ini akan dibahas mengenai Bentuk-Bentuk atau Tipe Sungai. Semua informasi ini kami rangkum dari berbagai sumber. Semoga memberikan faedah bagi kita semua.


Sungai adalah air tawar yang berasal dari dataran tinggi dan bermuara di laut, danau, atau sungai lainnya yang lebih besar. Tidak semua sungai yang ada di bumi ini memiliki bentuk yang sama. Ada berbagai macam bentuk sungai yang terdapat di bumi ini. Berikut adalah penjelasan mengenai bentuk-bentuk sungai.

Bentuk-Bentuk (Tipe) Sungai

Berikut ini adalah bentuk-bentuk sungai yang ada di bumi :

  1. Sungai Konsekuen Lateral : Merupakan sungai yang arah alirannya menuruni lereng-lereng asli yang ada di permukaan bumi seperti dome, block mountain, atau dataran yang baru terangkat.
  2. Sungai Konsekuen Longitudinal : Merupakan sungai yang alirannya sejajar dengan antiklinal (bagian puncak pegunungan)
  3. Sungai Subsekuen : Merupakan sungai yang terjadi jika sebuah sungai konsekuen lateral mengalami erosi mundur yang akhirnya akan sampai ke puncak lerengnya. Sungai tersebut akan melakukan erosi ke samping dan memperluas lembahnya. Akibatnya timbul aliran baru yang mengikuti areh strike (arah patahan)
  4. Sungai Superimposed : Merupakan sungai yang mengalir pada lapisan sedimen datar yang menutupi lapisan batuan di bawahnya. Apabila terjadi peremajaan, sungai tersebut dapat mengikis lapisan-lapisan penutup dan mendorong formasi batuan yang semula tertutup. Akibatnya, aliran sungai ini tidak sesuai dengan struktur batuan.
  5. Sungai Anteseden : Merupakan sungai yang arah alirannya tetap karena dapat mengimbangin pengangkatan yang terjadi. Sungai jenis ini hanya dapat terjadi bila pengangkatan berjalan dengan lambat
  6. Sungai Resekuen : Merupakan sungai yang mengalir menuruni dip slope (kemiringan patahan) dari formasi-formasi geologis di suatu daerah dan searah dengan sungai konsekuen lateral. Sungai jenis ini terjadi lebih akhir sehingga lebih muda dan sering merupakan anak sungai subsekuen
  7. Sungai Obsekuen : Merupakan sungai yang mengalir menuruni permukaan patahan, berlawanan dengan dip dari formasi-formasi patahan.
  8. Sungai Insekuen : Merupakan sungai yang terjadi tanpa ditentukan oleh sebab-sebab yang nyata. Sungai ini tidak mengalir mengikuti arah lapisan batuan atau dip. Sungai ini mengalir dengan areh tak tentu sehingga terjadi pola aliran dendritik
  9. Sungai Reverse : Merupakan sungai yang tidak dapat mempertahankan arah alirannya melawan suatu pengangkatan sehingga arah alirannya berubah untuk menyesuaikan diri.
  10. Sungai Komposit : Merupakan sungai yang mengalir melewati daerah-daerah yang berlainan struktur geologinya. Kebanyakan sungai besar merupakan sungai komposit.
  11. Sungai Anaklinal : Merupakan sungai yang mengalir pada permukaan, yang terangkat secara lambat dan arah pengangkatan tersebut berlawanan dengan arah arus sungai.
  12. Sungai Compound : Merupakan sungai yang mengalir dari daerah yang berlawanan struktur geomorfologinya

Nah, itu tadi penjelasan mengenai Bentuk-Bentuk Sungai. Semoga dengan adanya artikel ini, dapat memberi informasi tambahan kepada pembaca mengenai sungai. Terima kasih telah berkunjung ke blog ini, dan jangan lupa nantikan juga artikel kami yang menarik dan bermanfaat selanjutnya 😀

Referensi : 
Wardiyatmoko, K. 2013. Geografi untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Erlangga
Dalam:

Share:


Anda Juga Bisa Baca

Tidak ada komentar:

Posting Komentar